Carta Hati Kita!

Okay, Let's start the entry with a question, for you, the readers. 
Pernah tak dengar lagu Najwa Latif - Carta Hati? Yeah! 
Tiba-tiba, terlintas dalam fikiran, "siapakah pemenang carta hati kita?" 
Jom kita jadikan ALLAH sebagai juara Carta Hati Kita! Jom!!


KENAPA?

• Satu: Di sebalik petikan gitar Najwa Latif tu, Allah pula beri kita satu pelukan penuh rezeki. Hidup setiap hari, kita jarang ucap Alhamdulillah saat buka mata di awal pagi, bersyukur dengan adanya kesempatan untuk hidup, untuk menikmati kekuasaan dan nikmatnya, mampu bertaubat sebaik mungkin. Jarang sangat, kan? 
• Bait pertama lagu ni, "Engkau duduk di situ, diam tersipu malu"~ Ewaahh! sweet kan? Cuba kita apply lirik ni dalam daily life kita, Siapa yang senyum? DIA! Allah suka kita berbuat baik kan? sebab tu, dituntut untuk Amar Ma'ruf, Nahi Mungkar, kadang-kadang, kita buat salah, kita buat khilaf, tapi Allah bagi peringatan untuk kita, Allah bagi kesempatan untuk kita realize mistake kita. Bersyukurlah, kerana ANDA terpilih! :)
• Bait seterusnya,, "Tapi hati ini, kuat mengatakan kau tertinggi duduk di carta hati".. Ayuhlah kawan-kawan, kita letakkan Allah tertinggi di Hati kita, dia pemilik segalanya. Jadikan Allah dan Rasulullah sebagai Lover, Sweetheart, My All, Hubby, Best friend and Everything. Kita lupakan dulu cinta manusiawi. Kita kejar cinta hakiki. Kalau Allah ada menulis seseorang sebagai jodoh kita di Luh Mahfuz, InsyaAllah, takkan lari kemana. Takkan lari gunung dikejar kan? Percaya kuasa Allah :)
•  "dan berjanji untuk setia..." Ya! SETIA! LOYAL! kita kena setia pada YANG SATU! Allah.  
• "Jangan engkau jangan pergi, jangan tinggal ku sendiri, jangan tinggalkan carta hati..." Ya Allah, Ya Tuhan, janganlah Engkau pesongkan hati-hati kami setelah engkau beri hidayah kepada kami, jangan Engkau sesatkan kami sepertimana sesatnya kaum terdahulu. Jadikan kami bersyukur dengan segala rezeki dan kurniaMu, Ya Ilahi,, 
• "Kau janjikan bahagia..." Ya! betul, tak tipu,, Allah janjikan bahagia, SYURGA tempatnya buat ANDA yang mentaati segala suruhan dan menjauhkan larangannya~ Jom kita sama-sama menapak ke syurga! :)

Okie dokie, haha, terasa kelakar pula, mengubah lagu orang, sorry najwa, saya betul-betul tiada niat merosakkan lagu anda, :)

p.s: Saya suka lagu ini ~ 
Allah, I really, truly love you! :)

Enjoy the little things in life, for one day you will look back and realize they were the big things!

We will never know what we have, till we lost it~ kan?
Well, my sentence above really describes me in some times.
REALLY. 

Today, I'm going to write about my sweethearts,, 

Allah Azzawajalla

Well, Allah is in everybody's heart. The only problem is, it depend to us, whether we allow Allah as our first love in our heart, every seconds, every minutes, every hours, everyday, and forever.
Why? don't ask me why.
Everybody should know the answer!

Why do I appreciate Him so much?
because: 

• He LOVE me, always. no matter what. He never judge me based on my appearance, although I've done mistakes and sins, he still there, in my hard times,, he always there
• He gave me a book (Al-Quran). That wrote everything. He gave me present (pahala) every time I read it. How sweet He is, right? 
• He protects me from my enemies, syaitan  laknatullah. Every Ramadhan, he's going to tied up them for a month, so that I can read Al-Quran everyday, and I can get my pahala too,insyaAllah :) 
• He plans the best for me since I was in the womb. My fate, destiny, rezeki was written in Luh Mahfuz, and all his decision is the best for me.
• He's so kind towards me. He tells me to do only goodness and avoid negative behaviour. I've read inQuran: “Jika Allah menimpakan sesuatu kemudaratan kepadamu, maka tiada yang dapat menghilangkannya melainkan Dia sendiri. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, maka Dialah Yang Maha Berkuasa atas segala sesuatu.” 
  (Al-An’am: 17)

Muhammad Rasulullah

Who is he? He is my Prophed Muhammad, S.a.w. 

WE should love him, and appreciate his sacrifices. 

He was born on 12 Rabiul Awal, at Mecca. At that time, his father was shortly passed away before his birth.
After a few years, his mother died and he become an orphan. But he was chosen by Allah to be the massenger to us, the khalifa(leader) in this world. 

Why do I LOVE him so much? 

• He is very determine. He faced many obstacles in order to spread Islam. Without his determination, we might not have the most important and precious amenities and award this moment, "sebesar-besar nikmat ialah nikmat Iman dan Islam". Thank u, Rasulullah! 
• he taught us the Islamic way of life. For example, how to eat, sleep, study, talk, walk and many more. Islam is the way of life. I'm totally agree with this statement. How about you? 
• He also award me with his syafaat , insyaAllah, if I sholawat to him.  shall we sholawat together? 

My mama, ayah, and my family

They are my all, without mama and ayah, I'm not here, writing this entry. 

Why do I love them?

• Allah taught us to obey parents. It is birrul walidain. Allah said: "Keredhaan Allah terletak di atas keredhaan kedua orang tuanya, dan kemurkaan Allah juga terletak atas kemurkaan orang tuanya" 
• They understand me so much. more than I understand myself, sometimes, they'll always be there for me, no matter what.
• They are the only that keep thinking about me and my future, in every seconds. 
• They are the only that always pray for me, for my happiness, success and my rezeki. 
• They provide me with their priceless and unlimited love, of course. There's no other place in this world can provide that. I'm absolutely sure!

My teachers

Why should I love them?

They teach me important lessons and knowledge, in order to ensure the prosperous in my life.
without knowledge (ilmu), what will I be?
even if you want to eat or enter the toilet, you need knowledge, why? 

without knowledge, how will you know how much to pay? how will you know which washroom should you enter? 

:)

My friends

Should I love my friends? Of course!
what's the reason? 

Let me answer the question with another question. 

1. Who will hug you if you're having a problem that you keep it as a secret from your family?
2. Who will always be there for you even they know you weaknesses?
3. Who will always share with you their meals when recess time if you don't bring yours?
4. Who will borrow you their homework if you still haven't done it yet?
5. Who will help you if you were scolding by teachers?
6. Who will always queue next to you in assembly?
7. Who will always say "Good luck" before you start your exam?
8. Who will clear and remove your tears when you're dissapointed?
9. Who will always pray for you? Outsiders? NO!! but FRIENDS!

==> only friends do that. Right?

p.s: If you don't have a friend? I can be yours! :)

*I am excited! I'm going to KL tomorrow with my friends. I haven't meet for 3 weeks, uhibbuki fillah, ila jannah *

Muhasabah ^_^

Saat kita jatuh TERSUNGKUR, barulah kita mahu insaf, menyesal segala perbuatan. 
Hal ini hal yang biasa berlaku kini. 
Baru-baru ini saya menerima sebuah dugaan yang sangat berat, bagi saya lah.
Saat berdepan dengan dugaan itu, air mata tidak putus-putus mengalir.
Ya Tuhan, Ya Allah. 
Hati ini SANGAT MENYALAHKAN DIRI SENDIRI atas apa yang berlaku. 
Kalau lah dari dulu, saya patuh kepada Allah, kalaulah dari dulu, saya berlumba-lumba menjadi solehah.
=> saya menyedapkan hati sendiri dengan mengatakan bahawa orang yang Allah beri dugaan itu adalah orang yang disayangi Allah. Tapi, kadangkala, Allah beri ujian untuk mengelakkan kita tersasar jauh! tersesat dan menyimpang! 
=> Ya Allah, apa sahaja yang Engkau aturkan buat diriku, jadikanlah diriku redha dan ikhlas dalam ketetapan dan Qada' serta Qadar yang tertulis untukku. 

Bukan sekadar kotak. (siri 1)

D.A.N.B.O.
adakah anda kenal DANBO? oh,, makhluk yang sangat bersegi tetapi comel.
Disebalik kecomelannya dalam fotografi yang dirancang terselit makna yang perlu kita fikirkan dengan penuh ketelitian berserta ilmu. 


misalnya, gambar di bawah:

Apakah yang anda fikirkan? 

• eh, pandai ke makhluk ni bermain piano? atau, 
• so sweet... Danbo main piano dengan muka innocent. Cute! atau, 
• Danbo - represent us. sebagai manusia. while piano - representing alat muzik, oh, apa pendapat Islam tentang umatnya untuk bermain alat muzik? Apakah hukumnya? Wajib / sunnah / makruh / haram? 

sudahkah kita membuat research tentang perkara yang PENTING ini? mengapa penting? Muzik di saat ini menjadi halwa telinga paling dominan bagi masyarakat kini. Sedangkan kita tahu bahawa muzik itu termasuk dalam perkara yang puak Yahudi rangka untuk menyesatkan kita, Umat Islam. Ya, kita! Saya, kamu, mereka, kita!! 


di sini saya sertakan sedikit pencarian. "Berdasarkan Fatwa Negeri Kedah, Ahli Jawatankuasa fatwa telah memutuskan bahawa harus menggunakan alat-alat muzik samada bersifat tradisi atau moden, mendengar, menghadiri majlis muzik dan mempelajarinya selama tiada disertai dengan perkara-perkara haram, tiada berlaku di tempat-tempat hiburan yang disertai dengan arak, judi, perempuan penyanyi dan pelayan, tari menari dan lain-lain pekerjaan kefasikan selama mana tiada melalaikan seseorang dari kewajipan-kewajipan khusus kewajipan-kewajipan agama seperti solat."


jelas tak? 
sedarkah kita, muzik yang menjadi peneman kita saat mengulang kaji pelajaran, kita sumbat earphone, yang mendendangkan lagu-lagu yang kadangkala kita tak tahu makna tersurat dan tersiratnya. 


sedarkah kita, muzik kala ini menjadi ungkapan penghias bibir kanak-kanak. Ya, kita anggap itu comel, bila kanak-kanak 2 tahun menyanyikan lagu Justin Bieber, Greyson Chance, Lady Gaga atau seangkatan dengannya. Hakikatnya, bukankah bibir yang mulus itu seharusnya diajar menuturkan zikir, membaca al-Fatihah dan mempelajari doa-doa asas? 


Astaghfirullah, kita makin jauh kini. 
Mari kita bermuhasabah. 
Salam zuhur buat semua. :)

terimalah seadanya, aduhai sahabat

Aduhai sahabat, 
PENAT sudah. macam-macam pertelingkahan dah berlaku antara kita. Hal yang kecil dibesarkan.. Yang besar lagi lah. 


Duhai sahabat, 
Tak perlu menipu,. jika kita sahabat, beritahu hakikat sebenar. 
Tak perlu mengutuk jika ta suka, hadiahkan nasihat. Dapat anugerah pahala, kan? InsyaAllah, selagi hati ikhlas. 
Tak perlu memulaukanku, jika tak selesa, Lebih baik kita bertemu mata ke mata, hati ke hati. Lebih mudah, lebih berkesan kan? InsyaAllah. 


Duhai sahabat, mengertikah kamu?
Setiap masa aku mendoakan dirimu, selepas diriku, ibu bapaku, ahli keluargaku dan guru-guruku. 
Duhai sahabat, tahukah kamu? 
Aku sedaya upaya menerima diri kamu seadanya, tika saat kamu mencari setiap kesalahan kecil atau besar yang tersangkut pada diriku. 
Duhai sahabat, terfikirkah kamu?
Aku mahu lihat hati kamu dan aku, bersatu kerana ukhuwwah dari Illahi, kerana Illahi. 
Duhai sahabat, sedarkah kamu? 
Aku cuba menjadi diriku sendiri di saat kamu mahukan aku menjadi orang lain, seperti yang kamu inginkan. 


Duhai sahabat, hentikanlah kelelahan hati dan mindaku. 

KEGAGALAN? Jauhilah. Tapi kalau ia datang juga? ...

KEGAGALAN! FAILURE! 

WHOA! ada yang "trauma" dengan perkataan-perkataan ini. ok, sebagai manusia, kita tahu ke, kegagalan akan datang suatu hari kepada kita dengan membawa buah tangannya, iaitu sebungkus rasa kecewa, sekilo rasa tertekan dan tragedi kemusnahan impian? NO! kita takkan tahu, kita tak pernah tahu, sampai saatnya datang. 
SEBELUM TU, kita perlu ingat, kita hidup ibarat roda. kadang-kadang nun jauh di atas. kadang-kadang jatuh tergolek ke bawah. 


Siapa yang tak pernah gagal? Common guys, jangan menipu diri sendiri. ok? kadang-kadang kita gagal untuk datang awal ke kelas. gagal la tu. Ada masa kita gagal untuk hantar homework pada masa yang ditetapkan. Gagal juga lah tu. 
Ada macam-macam jenis gagal ni. Semua orang pernah gagal. Yang membezakan kita ialah tahap kegagalan kita. kenapa? Tahap kegagalan kita ni yang tentukan momentum kita seterusnya. Kalau kita gagal dengan teruk, kita akan usaha habis-habisan, semaksimum mungkin untuk TIDAK GAGAL LAGI! 

"bersabarlah jika bencana datang menimpa, nescaya Allah akan mendatangkan jalan keluarnya" :)

saya tulis entry ni sebab saya pun pernah merasa kegagalan. Betul guys, kegagalan tu memang sedih! menyakitkan. Saya ambil masa yang pendek untuk bangun semula, dengan bantuan ibu ayah, keluarga & sahabat. 


Ok kawan-kawan, jadikan kegagalan kita hari ni sebagai batu loncatan untuk kita cari dan lalui tempoh kegemilangan kita! Amin, perkenankan doa kami Ya Allah..